
Waketum Golkar: SOKSI Konsisten Bantu Pemerintah Pulihkan Ekonomi
Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo menekankan, memasuki usianya yang ke-62 tahun, Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI) akan tetap terus meningkatkan baktinya kepada Ibu Pertiwi. Terutama dalam membantu pemerintahan Presiden Jokowi memulihkan perekonomian nasional yang sempat terpuruk akibat pandemi Covid-19.
Politisi yang akrab disapa Bamsoet ini menerangkan, selama pandemi Covid-19, SOKSI aktif memberikan berbagai bantuan kepada masyarakat. Antara lain melalui Gerakan SOKSI Membangun, dalam upaya meningkatkan perekonomian masyarakat dan mendorong percepatan pemulihan perekonomian nasional.
“Salah satu wujud kongkretnya, dengan menyerahkan berbagai bantuan untuk para petani di Bali pada 30 Januari 2021. Terdiri dari 20.000 bibit unggul, 2 unit perahu, 5 unit motor roda tiga, dan bantuan ekonomi dengan total mencapai Rp 250 juta untuk mendorong peningkatan produktivitas pertanian,” ujar Bamsoet, usai halal bihalal dan syukuran HUT ke-62 SOKSI, di Jakarta, Jumat (20/5).
Ketua MPR ini menjelaskan, melalui SOKSI, para petani manggis Bali juga telah melepas ekspor perdana dua ton buah manggis ke China, pada 30 Januari 2021. Keberhasilan ekspor tersebut merupakan bagian dari Gerakan SOKSI Membangun, yang setiap pengurus Depidar SOKSI membina para petani maupun pelaku usaha UMKM untuk menembus pasar ekspor.
“Targetnya, satu kecamatan di setiap daerah bisa melahirkan minimal satu produk unggulan. Baik di bidang pertanian, kerajinan tangan, fashion, dan lain sebagainya, yang bisa menjadi kekuatan ekonomi Indonesia. Target tersebut sangat realistis, karena pengurus SOKSI dari tingkat pusat hingga daerah banyak diisi pejabat pemerintahan maupun wakil rakyat dari tingkat DPR, provinsi, hingga kabupaten/kota,” jelas Bamsoet.
Kepala Badan Hubungan Penegakan Hukum, Pertahanan dan Keamanan Kadin Indonesia ini menerangkan, SOKSI juga memiliki program SOKSI-Z untuk merangkul generasi Z, khususnya dari usia muda yang sedang menempuh pendidikan di SMA hingga perguruan tinggi, untuk aktif berorganisasi. Sehingga menambah pengalaman mereka dalam bersosialisasi di berbagai kegiatan kemasyarakatan. Sekaligus mempersiapkan diri menyambut tongkat estafet kepemimpinan bangsa.
“Tidak hanya itu, SOKSI juga telah bekerjasama dengan perusahaan asuransi BRI Life, dalam menyediakan Kartu Tanda Anggota (KTA) SOKSI berasuransi. Menjadikan SOKSI sebagai pelopor organisasi kemasyarakatan yang membantu masyarakat mendapatkan asuransi kesehatan dan perlindungan jiwa,” pungkas Bamsoet.■
]]> Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo menekankan, memasuki usianya yang ke-62 tahun, Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI) akan tetap terus meningkatkan baktinya kepada Ibu Pertiwi. Terutama dalam membantu pemerintahan Presiden Jokowi memulihkan perekonomian nasional yang sempat terpuruk akibat pandemi Covid-19.
Politisi yang akrab disapa Bamsoet ini menerangkan, selama pandemi Covid-19, SOKSI aktif memberikan berbagai bantuan kepada masyarakat. Antara lain melalui Gerakan SOKSI Membangun, dalam upaya meningkatkan perekonomian masyarakat dan mendorong percepatan pemulihan perekonomian nasional.
“Salah satu wujud kongkretnya, dengan menyerahkan berbagai bantuan untuk para petani di Bali pada 30 Januari 2021. Terdiri dari 20.000 bibit unggul, 2 unit perahu, 5 unit motor roda tiga, dan bantuan ekonomi dengan total mencapai Rp 250 juta untuk mendorong peningkatan produktivitas pertanian,” ujar Bamsoet, usai halal bihalal dan syukuran HUT ke-62 SOKSI, di Jakarta, Jumat (20/5).
Ketua MPR ini menjelaskan, melalui SOKSI, para petani manggis Bali juga telah melepas ekspor perdana dua ton buah manggis ke China, pada 30 Januari 2021. Keberhasilan ekspor tersebut merupakan bagian dari Gerakan SOKSI Membangun, yang setiap pengurus Depidar SOKSI membina para petani maupun pelaku usaha UMKM untuk menembus pasar ekspor.
“Targetnya, satu kecamatan di setiap daerah bisa melahirkan minimal satu produk unggulan. Baik di bidang pertanian, kerajinan tangan, fashion, dan lain sebagainya, yang bisa menjadi kekuatan ekonomi Indonesia. Target tersebut sangat realistis, karena pengurus SOKSI dari tingkat pusat hingga daerah banyak diisi pejabat pemerintahan maupun wakil rakyat dari tingkat DPR, provinsi, hingga kabupaten/kota,” jelas Bamsoet.
Kepala Badan Hubungan Penegakan Hukum, Pertahanan dan Keamanan Kadin Indonesia ini menerangkan, SOKSI juga memiliki program SOKSI-Z untuk merangkul generasi Z, khususnya dari usia muda yang sedang menempuh pendidikan di SMA hingga perguruan tinggi, untuk aktif berorganisasi. Sehingga menambah pengalaman mereka dalam bersosialisasi di berbagai kegiatan kemasyarakatan. Sekaligus mempersiapkan diri menyambut tongkat estafet kepemimpinan bangsa.
“Tidak hanya itu, SOKSI juga telah bekerjasama dengan perusahaan asuransi BRI Life, dalam menyediakan Kartu Tanda Anggota (KTA) SOKSI berasuransi. Menjadikan SOKSI sebagai pelopor organisasi kemasyarakatan yang membantu masyarakat mendapatkan asuransi kesehatan dan perlindungan jiwa,” pungkas Bamsoet.■
]]> . Sumber : Rakyat Merdeka – RM.ID .