Terbelit Skandal Vaksin Covid, Menkes Argentina Mundur
Menteri Kesehatan (Menkes) Argentina Gines Gonzalez Garcia mengundurkan diri pada Jumat (19/2), gara-gara skandal vaksin. Kantor Berita Argentina menyebut, posisi Gines akan digantikan Carla Vizotti, yang saat ini menjabat Wakil Menteri Kesehatan. Namun, sampai saat ini, belum ada konfirmasi resmi terkait hal tersebut.
Seperti dilansir Reuters, Presiden Alberto Fernandez meminta Gines untuk mundur, setelah tersiar kabar 10 orang menerima suntikan vaksin Covid tanpa prosedur yang seharusnya. Termasuk, seorang jurnalis veteran bernama Horacio Verbitsky, yang mengaku sukses disuntik vaksin Covid, setelah berbicara langsung dengan sang Menkes.
“Saya menghubungi kawan lama saya, Gines Gonzalez Garcia untuk mendapatkan vaksin Covid. Dia pun meminta saya datang ke Posadas Hospital,” kata pria berusia 70 tahun-an itu kepada Radio El Destape.
Skandal vaksin ini merebak di tengah ancaman korupsi yang membayangi Argentina dan keterbatasan jumlah vaksin Covid.
Argentina telah memulai program vaksinasi Covid-19 pada Desember 2020, menggunakan vaksin Rusia Sputnik V, dengan sasaran utama para tenaga kesehatan yang berada di garda terdepan penanganan Covid.
Pekan ini, Argentina telah melakukan vaksinasi terhadap sejumlah lansia berusia 70 tahun ke atas. Tapi sayang, terkendala pasokan.
Hingga Rabu (17/2), sebanyak 250 ribu warga Argentina telah menerima dua dosis vaksin Covid-19. Negara berpenduduk 45 juta jiwa ini mencatat 2 juta kasus infeksi Covid, dengan 51 ribu angka kematian.
Awal bulan ini, Menteri Kesehatan dan Menteri Luar Negeri Peru juga mengundurkan diri, karena skandal vaksin. Begitu juga Manuel Merino, yang melepas jabatan Presiden Peru Dia kini tengah diinvestigasi, terkait kabar ratusan pejabat Peru dan masyarakat lainnya menerima suntikan vaksin Covid di luar uji klinis. [HES]
]]> Menteri Kesehatan (Menkes) Argentina Gines Gonzalez Garcia mengundurkan diri pada Jumat (19/2), gara-gara skandal vaksin. Kantor Berita Argentina menyebut, posisi Gines akan digantikan Carla Vizotti, yang saat ini menjabat Wakil Menteri Kesehatan. Namun, sampai saat ini, belum ada konfirmasi resmi terkait hal tersebut.
Seperti dilansir Reuters, Presiden Alberto Fernandez meminta Gines untuk mundur, setelah tersiar kabar 10 orang menerima suntikan vaksin Covid tanpa prosedur yang seharusnya. Termasuk, seorang jurnalis veteran bernama Horacio Verbitsky, yang mengaku sukses disuntik vaksin Covid, setelah berbicara langsung dengan sang Menkes.
“Saya menghubungi kawan lama saya, Gines Gonzalez Garcia untuk mendapatkan vaksin Covid. Dia pun meminta saya datang ke Posadas Hospital,” kata pria berusia 70 tahun-an itu kepada Radio El Destape.
Skandal vaksin ini merebak di tengah ancaman korupsi yang membayangi Argentina dan keterbatasan jumlah vaksin Covid.
Argentina telah memulai program vaksinasi Covid-19 pada Desember 2020, menggunakan vaksin Rusia Sputnik V, dengan sasaran utama para tenaga kesehatan yang berada di garda terdepan penanganan Covid.
Pekan ini, Argentina telah melakukan vaksinasi terhadap sejumlah lansia berusia 70 tahun ke atas. Tapi sayang, terkendala pasokan.
Hingga Rabu (17/2), sebanyak 250 ribu warga Argentina telah menerima dua dosis vaksin Covid-19. Negara berpenduduk 45 juta jiwa ini mencatat 2 juta kasus infeksi Covid, dengan 51 ribu angka kematian.
Awal bulan ini, Menteri Kesehatan dan Menteri Luar Negeri Peru juga mengundurkan diri, karena skandal vaksin. Begitu juga Manuel Merino, yang melepas jabatan Presiden Peru Dia kini tengah diinvestigasi, terkait kabar ratusan pejabat Peru dan masyarakat lainnya menerima suntikan vaksin Covid di luar uji klinis. [HES]
]]>.
Sumber : Rakyat Merdeka RM.ID .