Temui Luhut, Dave Laksono Omongin Mubes Kosgoro 1957 Dan Pemimpin Muda
Ketua Panitia Penyelebggara Mubes IV Kosgoro 1957 Dave Laksono bertemu dengan Ketua Dewan Penasihat Partai Golkar yang juga Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi, Luhut Pandjaitan. Keduanya diskusi tentang pemimpin muda sekaligus melaporkan kepada Luhut terkait penyelenggaraan Mubes IV Kosgoro 1957.
Saat bertemu dengan Luhut Pandjaitan, Dave Laksono yang juga Anggota Komisi 1 DPR dari Fraksi Partai Golkar itu didampingi anggota Dewan Penasihat Mubes IV Kosgoro 1957 yang juga Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga dan Ketua Panitia Pelaksana Mubes IV Kosgoro 1957 Sari Yuliati.
Menurut Dave Laksono, dalam pertemuan itu Luhut banyak memberi masukan pentingnya peran generasi muda atau milenial dalam tatanan pembangunan Indonesia.
“Banyak masukan dari Pak Luhut kepada kami para generasi muda. Pak Luhut juga menyampaikan bahwa pemberdayaan kelompok milenial merupakan kunci penting untuk bisa berkontribusi dalam pembangunan bangsa. Baik dari level akar rumput hingga negara,” kata Dave usai pertemuan di Jakarta, Jumat (26/2).
Luhut, kata Dave, juga menyambut baik keberadaan kelompok muda yang aktif di sejumlah organisasi kepemudaan dan partai politik termasuk ormas yang berafiliasi dengan partai politik seperti Kosgoro 1957.
“Pak Luhut juga tadi menyampaikan, beliau mendukung anak muda untuk tampil sebagai pemimpin di masa depan. Kelompok muda harus jadi solusi permasalahan bangsa. Ini pesan Pak Luhut kepada kami anak muda di Kosgoro 1957 dan Partai Golkar,” kata Dave.
Luhut, tambah Dave Laksono, juga meminta agar semangat penyelenggaran Mubes harus membuat kader-kader Kosgoro 1957 semakin solid.
“Kader Kosgoro 1957 di pusat daerah harus menjaga kekompakan, jangan sampai terpecah. Sebagai salah satu organisasi pendiri Golkar, Kosgoro 1957 harus mampu menjadi laboratorium kader terbaik anak bangsa khususnya bagi Partai Golkar,” katanya.
Pada kesempatan itu, Ketua Panitia Pelaksana Mubes IV Kosgoro 1957 Sari Yuliati juga menyampaikan kepada Luhut, penyelenggaraan Mubes IV Kosgoro 1957 akan menerapkan protokol kesehatan ketat.
Sari Yuliati yang juga Anggota Komisi 3 DPR dari Fraksi Partai Golkar itu mengatakan, panitia telah memenuhi persyaratan ketat dalam proses persiapan mubes termasuk melakukan inspeksi ketat dalam penerapan protokol kesehatan lengkap, berlapis, dan komprehensif.
“Intinya Pak Luhut ingin acara ini tetap berjalan secara baik namun tetap menerapkan protokol kesehatan ketat sebagaimana aturan yang sudah disampaikan oleh pemerintah,” ujarnya. [EDY]
]]> Ketua Panitia Penyelebggara Mubes IV Kosgoro 1957 Dave Laksono bertemu dengan Ketua Dewan Penasihat Partai Golkar yang juga Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi, Luhut Pandjaitan. Keduanya diskusi tentang pemimpin muda sekaligus melaporkan kepada Luhut terkait penyelenggaraan Mubes IV Kosgoro 1957.
Saat bertemu dengan Luhut Pandjaitan, Dave Laksono yang juga Anggota Komisi 1 DPR dari Fraksi Partai Golkar itu didampingi anggota Dewan Penasihat Mubes IV Kosgoro 1957 yang juga Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga dan Ketua Panitia Pelaksana Mubes IV Kosgoro 1957 Sari Yuliati.
Menurut Dave Laksono, dalam pertemuan itu Luhut banyak memberi masukan pentingnya peran generasi muda atau milenial dalam tatanan pembangunan Indonesia.
“Banyak masukan dari Pak Luhut kepada kami para generasi muda. Pak Luhut juga menyampaikan bahwa pemberdayaan kelompok milenial merupakan kunci penting untuk bisa berkontribusi dalam pembangunan bangsa. Baik dari level akar rumput hingga negara,” kata Dave usai pertemuan di Jakarta, Jumat (26/2).
Luhut, kata Dave, juga menyambut baik keberadaan kelompok muda yang aktif di sejumlah organisasi kepemudaan dan partai politik termasuk ormas yang berafiliasi dengan partai politik seperti Kosgoro 1957.
“Pak Luhut juga tadi menyampaikan, beliau mendukung anak muda untuk tampil sebagai pemimpin di masa depan. Kelompok muda harus jadi solusi permasalahan bangsa. Ini pesan Pak Luhut kepada kami anak muda di Kosgoro 1957 dan Partai Golkar,” kata Dave.
Luhut, tambah Dave Laksono, juga meminta agar semangat penyelenggaran Mubes harus membuat kader-kader Kosgoro 1957 semakin solid.
“Kader Kosgoro 1957 di pusat daerah harus menjaga kekompakan, jangan sampai terpecah. Sebagai salah satu organisasi pendiri Golkar, Kosgoro 1957 harus mampu menjadi laboratorium kader terbaik anak bangsa khususnya bagi Partai Golkar,” katanya.
Pada kesempatan itu, Ketua Panitia Pelaksana Mubes IV Kosgoro 1957 Sari Yuliati juga menyampaikan kepada Luhut, penyelenggaraan Mubes IV Kosgoro 1957 akan menerapkan protokol kesehatan ketat.
Sari Yuliati yang juga Anggota Komisi 3 DPR dari Fraksi Partai Golkar itu mengatakan, panitia telah memenuhi persyaratan ketat dalam proses persiapan mubes termasuk melakukan inspeksi ketat dalam penerapan protokol kesehatan lengkap, berlapis, dan komprehensif.
“Intinya Pak Luhut ingin acara ini tetap berjalan secara baik namun tetap menerapkan protokol kesehatan ketat sebagaimana aturan yang sudah disampaikan oleh pemerintah,” ujarnya. [EDY]
]]> . Sumber : Rakyat Merdeka RM.ID .