Telkom Kembangkan Digitalisasi Di 5 Destinasi Pariwisata Prioritas .

PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk bersama Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (Bakti) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) berkolaborasi mengembangkan Jaringan Pariwisata (JP) Hub. 

Adapun penunjang utama JP Hub adalah Wonderin.id yang merupakan platform digital untuk travel dan tourism Indonesia yang dikembangkan Telkom.

Direktur Bakti, Anang Latief mengatakan, tujuan kerja sama ini adalah untuk mewujudkan digitalisasi industri pariwisata di lima Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) di Indonesia. 

Adapun ruang lingkup kerja sama meliputi pelatihan dan pendampingan pelaku pariwisata dalam digitalisasi sektor akomodasi, tempat wisata, dan paket wisata. 

“Program ini akan dimulai dari lokasi di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT) yang merupakan Destinasi Pariwisata Super Premium yang dicanangkan oleh Presiden Jokowi,”tuturnya. 

Dalam pengembangan wisatan ini, Ia menargetkan 10 kabupaten yang menjadi pelaksanaan digitalisasi (onboarding), yakni Kabupaten Manggarai, Kabupaten Manggarai Barat, Kabupaten Manggarai Timur, Kabupaten Ngada, Kabupaten Nageko, Kabupaten Ende, Kabupaten Sikka, Kabupaten Lembata, Kabupaten Flores Timur, dan Kabupaten Alor.

“Bakti Kominfo, selain melakukan pemerataan infrastruktur terutama di daerah Terdepan, Terluar, dan Terpencil, serta daerah yang masih belum memiliki akses telekomunikasi, juga melakukan pengembangan ekosistem digital,” ujar Anang. 

Kemudian, kerja sama ini juga akan memberikan nilai tambah dalam bentuk kemampuan digital untuk menunjang ekonomi masyarakat, khususnya terkait pariwisata.

SVP Corporate Communication dan  Investor Relation Telkom, Ahmad Reza mengatakan, Telkom terus berinisiatif untuk mengambil peran terdepan dalam memastikan adopsi pemanfaatan teknologi berbasis digital guna mendorong pemulihan perekonomian, termasuk industri pariwisata. 

“Melalui Wonderin.id, kami senantiasa mendorong upaya kolaboratif bersama seluruh pemangku kepentingan guna mencapai proses digitalisasi pariwisata yang lebih baik kedepannya,” imbuhnya.

Reza berharap pelatihan ini menjadi kegiatan interaktif yang mampu memfasilitasi para pemilik usaha untuk mengembangkan potensi bisnisnya berbekal transformasi digital yang diterapkan secara holistis. 

“Layanan ini akan mempermudah proses pengelolaan hingga penjualan sehingga berbagai pengelola bisnis wisata dapat terus bergerak maju mengikuti perkembangan terkini. Kami meyakini dengan adanya digitalisasi akan menjadikan Indonesia lebih baik lagi,” jelasnya.

Wonderin.id merupakan platform digital pariwisata Indonesia besutan Telkom yang menjadi solusi teknologi yang mendorong pengembangan ekosistem pariwisata, dengan menghadirkan layanan unggulan yang mencakup XGDS (Global Distribution System) untuk membangun jembatan serta jaringan yang kuat dengan mitra pariwisata dalam memasarkan produk dan layanan, menyederhanakan akses distribusi serta informasi dan analisis bisnis perjalanan untuk meningkatkan pengalaman transaksi bagi para mitra.

Layanan ini  terus memperkuat perannya dalam mendampingi para pelaku UMKM untuk menjadi penggerak utama pertumbuhan perekonomian pariwisata nasional serta kemajuan ekosistem digital yang inklusif dan berkelanjutan di Indonesia. [MFA]

]]> .
PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk bersama Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (Bakti) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) berkolaborasi mengembangkan Jaringan Pariwisata (JP) Hub. 

Adapun penunjang utama JP Hub adalah Wonderin.id yang merupakan platform digital untuk travel dan tourism Indonesia yang dikembangkan Telkom.

Direktur Bakti, Anang Latief mengatakan, tujuan kerja sama ini adalah untuk mewujudkan digitalisasi industri pariwisata di lima Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) di Indonesia. 

Adapun ruang lingkup kerja sama meliputi pelatihan dan pendampingan pelaku pariwisata dalam digitalisasi sektor akomodasi, tempat wisata, dan paket wisata. 

“Program ini akan dimulai dari lokasi di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT) yang merupakan Destinasi Pariwisata Super Premium yang dicanangkan oleh Presiden Jokowi,”tuturnya. 

Dalam pengembangan wisatan ini, Ia menargetkan 10 kabupaten yang menjadi pelaksanaan digitalisasi (onboarding), yakni Kabupaten Manggarai, Kabupaten Manggarai Barat, Kabupaten Manggarai Timur, Kabupaten Ngada, Kabupaten Nageko, Kabupaten Ende, Kabupaten Sikka, Kabupaten Lembata, Kabupaten Flores Timur, dan Kabupaten Alor.

“Bakti Kominfo, selain melakukan pemerataan infrastruktur terutama di daerah Terdepan, Terluar, dan Terpencil, serta daerah yang masih belum memiliki akses telekomunikasi, juga melakukan pengembangan ekosistem digital,” ujar Anang. 

Kemudian, kerja sama ini juga akan memberikan nilai tambah dalam bentuk kemampuan digital untuk menunjang ekonomi masyarakat, khususnya terkait pariwisata.

SVP Corporate Communication dan  Investor Relation Telkom, Ahmad Reza mengatakan, Telkom terus berinisiatif untuk mengambil peran terdepan dalam memastikan adopsi pemanfaatan teknologi berbasis digital guna mendorong pemulihan perekonomian, termasuk industri pariwisata. 

“Melalui Wonderin.id, kami senantiasa mendorong upaya kolaboratif bersama seluruh pemangku kepentingan guna mencapai proses digitalisasi pariwisata yang lebih baik kedepannya,” imbuhnya.

Reza berharap pelatihan ini menjadi kegiatan interaktif yang mampu memfasilitasi para pemilik usaha untuk mengembangkan potensi bisnisnya berbekal transformasi digital yang diterapkan secara holistis. 

“Layanan ini akan mempermudah proses pengelolaan hingga penjualan sehingga berbagai pengelola bisnis wisata dapat terus bergerak maju mengikuti perkembangan terkini. Kami meyakini dengan adanya digitalisasi akan menjadikan Indonesia lebih baik lagi,” jelasnya.

Wonderin.id merupakan platform digital pariwisata Indonesia besutan Telkom yang menjadi solusi teknologi yang mendorong pengembangan ekosistem pariwisata, dengan menghadirkan layanan unggulan yang mencakup XGDS (Global Distribution System) untuk membangun jembatan serta jaringan yang kuat dengan mitra pariwisata dalam memasarkan produk dan layanan, menyederhanakan akses distribusi serta informasi dan analisis bisnis perjalanan untuk meningkatkan pengalaman transaksi bagi para mitra.

Layanan ini  terus memperkuat perannya dalam mendampingi para pelaku UMKM untuk menjadi penggerak utama pertumbuhan perekonomian pariwisata nasional serta kemajuan ekosistem digital yang inklusif dan berkelanjutan di Indonesia. [MFA]
]]> .
Sumber : Rakyat Merdeka – RM.ID .

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Categories

Generated by Feedzy