Sederhanakan Lanskap Data Pelanggan SAP Datasphere Gandeng Collibra Databricks
<p>Nyse SAP mengumumkan inovasi dan kemitraan yang memberi pelanggan akses ke data penting, memungkinkan waktu yang lebih cepat untuk mendapatkan wawasan dan pengambilan keputusan bisnis yang lebih baik, Senin (13/3).</p>
<p>SAP mengumumkan solusi SAP® Datasphere, generasi berikutnya dari portofolio manajemen data yang memberi pelanggan akses mudah ke data untuk digunakan bisnis di seluruh lanskap data.</p>
<p>SAP juga memperkenalkan kemitraan strategis dengan perusahaan data dan AI terkemuka di industri– Collibra NV, Confluent Inc.,</p>
<p>Databricks Inc. dan DataRobot Inc.– untuk memperkaya SAP Datasphere dan memungkinkan organisasi membuat arsitektur data terpadu yang secara aman menggabungkan data perangkat lunak SAP dan non-data SAP.</p>
<p>Chief Technology Officer dan anggota Dewan Eksekutif SAP SE, Juergen Mueller mengatakan, hingga saat ini, mengakses dan menggunakan data yang terletak di sistem dan lokasi yang berbeda– di seluruh penyedia cloud, vendor data, dan sistem di lokasi– telah menjadi tantangan yang kompleks.</p>
<p>Juergen menambahkan, pelanggan harus mengekstrak data dari sumber asli dan mengekspornya ke lokasi pusat, kehilangan konteks bisnis penting di sepanjang jalan dan menangkapnya kembali hanya melalui proyek teknologi informasi khusus dan upaya manual yang berkelanjutan.</p>
<p>"SAP Datasphere membantu penghilangan data tersembunyi ini, memungkinkan pelanggan untuk membangun arsitektur struktur data bisnis yang dengan cepat memberikan data yang bermakna dengan konteks bisnis dan logika utuh," ujar Juergen dalam keterangannya, Selasa(14/3).</p>
<div style=”page-break-after: always”><span style=”display: none;”> </span></div>
<p>Lebih lanjut Juergen menambahkan, dengan pelanggan SAP menghasilkan 87 persen dari total perdagangan global, data SAP adalah salah satu aset bisnis perusahaan yang paling berharga dan terkandung dalam fungsi terpenting organisasi, mulai dari manufaktur hingga rantai pasokan, keuangan, sumber daya manusia, dan lainnya,.</p>
<p>SAP Datasphere adalah generasi berikutnya dari solusi SAP Data Warehouse Cloud. Hal ini memungkinkan para data professionals untuk memberikan akses yang dapat diskalakan ke data bisnis yang sangat penting.</p>
<p>"SAP Datasphere menyederhanakan lanskap data kami, memberi kami lebih banyak kepercayaan pada data yang kami gunakan setiap hari sehingga kami dapat memenuhi kebutuhan bisnis dengan lebih baik,” ujar Chief Information Officer, Messer Americas, David Johnston.</p>
<p>Menurutnya, kemitraan strategis SAP dan mitra data terbukanya yang baru akan membantu ratusan juta pengguna di seluruh dunia membuat keputusan penting bisnis yang terinformasi yang berakar pada sejumlah besar data.</p>
<p>Mitra strategis SAP memberikan kekuatan unik dari ekosistem mereka dan memungkinkan pelanggan menggabungkan semua data mereka dengan cara yang belum pernah ada sebelumnya.</p>
<p>“Semua orang menginginkan akses ke data SAP, jadi meningkatkan kemitraan di antara pemasok teknologi mutlak diperlukan untuk strategi data yang komprehensif,” ujar Dan Vesset, Wakil Presiden grup riset pasar data dan analitik, IDC. ■</p> <p>Nyse SAP mengumumkan inovasi dan kemitraan yang memberi pelanggan akses ke data penting, memungkinkan waktu yang lebih cepat untuk mendapatkan wawasan dan pengambilan keputusan bisnis yang lebih baik, Senin (13/3).</p>
<p>SAP mengumumkan solusi SAP® Datasphere, generasi berikutnya dari portofolio manajemen data yang memberi pelanggan akses mudah ke data untuk digunakan bisnis di seluruh lanskap data.</p>
<p>SAP juga memperkenalkan kemitraan strategis dengan perusahaan data dan AI terkemuka di industri– Collibra NV, Confluent Inc.,</p>
<p>Databricks Inc. dan DataRobot Inc.– untuk memperkaya SAP Datasphere dan memungkinkan organisasi membuat arsitektur data terpadu yang secara aman menggabungkan data perangkat lunak SAP dan non-data SAP.</p>
<p>Chief Technology Officer dan anggota Dewan Eksekutif SAP SE, Juergen Mueller mengatakan, hingga saat ini, mengakses dan menggunakan data yang terletak di sistem dan lokasi yang berbeda– di seluruh penyedia cloud, vendor data, dan sistem di lokasi– telah menjadi tantangan yang kompleks.</p>
<p>Juergen menambahkan, pelanggan harus mengekstrak data dari sumber asli dan mengekspornya ke lokasi pusat, kehilangan konteks bisnis penting di sepanjang jalan dan menangkapnya kembali hanya melalui proyek teknologi informasi khusus dan upaya manual yang berkelanjutan.</p>
<p>"SAP Datasphere membantu penghilangan data tersembunyi ini, memungkinkan pelanggan untuk membangun arsitektur struktur data bisnis yang dengan cepat memberikan data yang bermakna dengan konteks bisnis dan logika utuh," ujar Juergen dalam keterangannya, Selasa(14/3).</p>
<div style=”page-break-after: always”><span style=”display: none;”> </span></div>
<p>Lebih lanjut Juergen menambahkan, dengan pelanggan SAP menghasilkan 87 persen dari total perdagangan global, data SAP adalah salah satu aset bisnis perusahaan yang paling berharga dan terkandung dalam fungsi terpenting organisasi, mulai dari manufaktur hingga rantai pasokan, keuangan, sumber daya manusia, dan lainnya,.</p>
<p>SAP Datasphere adalah generasi berikutnya dari solusi SAP Data Warehouse Cloud. Hal ini memungkinkan para data professionals untuk memberikan akses yang dapat diskalakan ke data bisnis yang sangat penting.</p>
<p>"SAP Datasphere menyederhanakan lanskap data kami, memberi kami lebih banyak kepercayaan pada data yang kami gunakan setiap hari sehingga kami dapat memenuhi kebutuhan bisnis dengan lebih baik,” ujar Chief Information Officer, Messer Americas, David Johnston.</p>
<p>Menurutnya, kemitraan strategis SAP dan mitra data terbukanya yang baru akan membantu ratusan juta pengguna di seluruh dunia membuat keputusan penting bisnis yang terinformasi yang berakar pada sejumlah besar data.</p>
<p>Mitra strategis SAP memberikan kekuatan unik dari ekosistem mereka dan memungkinkan pelanggan menggabungkan semua data mereka dengan cara yang belum pernah ada sebelumnya.</p>
<p>“Semua orang menginginkan akses ke data SAP, jadi meningkatkan kemitraan di antara pemasok teknologi mutlak diperlukan untuk strategi data yang komprehensif,” ujar Dan Vesset, Wakil Presiden grup riset pasar data dan analitik, IDC. ■</p>.
Sumber : Berita Lifestyle, Kuliner, Travel, Kesehatan, Tips .