Percepat Pemulihan Ekonomi IWAPI-Polri Gelar Vaksin Massal Di Banten
Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) bekerja sama dengan Polri menggelar acara vaksinasi nasional, di Alun-alun Kota Cilegon, Banten, Sabtu (13/11). Ribuan masyarakat yang terdiri dari pelaku UMKM dan warga Cilegon antusias mengikuti kegiatan bertema “Melalui Vaksinasi Nasional Covid-19 Kita Bangun Optimisme Kebangkitan UMKM Demi Pemulihan Ekonomi” ini.
Acara dibuka dengan pidato dari Ketua Umum DPP IWAPI Nita Yudi. Lalu dilanjutkan dengan Dirbintibmas Korbinmas Baharkam Polri Brigjen Agus Pranoto, Wakil Kapolda Banten Brigjen Ery Nursatari, Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy, Kapolres Cilegon AKBP Sigit Haryono, dan Wali Kota Cilegon Helldy Agustian.
“Kerja sama IWAPI-Polri ini dalam rangka membantu Pemerintah untuk mempercepat pemulihan ekonomi nasional melalui gerakan vaksin nasional. Ini merupakan komitmen dan kontribusi IWAPI dalam membantu Pemerintah,” ucap Nita Yudi, seperti keterangan yang diterima redaksi, Minggu (14/11).
Dia menegaskan, melalui vaksinasi nasional, ekonomi akan bergerak lagi. Artinya, dapat membangkitkan para UMKM dan mempercepat pemulihan ekonomi nasional.
Selain di Banten, lanjutnya, Gerakan Vaksinasi Nasional IWAPI-Polri ini juga serentak terselenggara di 24 provinsi lain. “Tiap-tiap Ketua DPD IWAPI di daerah juga menggelar vaksinasi ini bersama Polda,” terang Nita.
Wakil Kapolda Banten Brigjen Ery Nursatari menyatakan, pihaknya bekerja sama dengan IWAPI sebagai langkah percepatan target vaksinasi. Sebab, hingga saat ini, total jumlah vaksinasi di Banten baru sekitar 63 persen. Sementara, minimal pencapaian target 70 persen harus dicapai hingga akhir Desember mendatang.
“Kerja sama seperti ini sebagai bentuk capaian target vaksinasi. Makanya, kita tetap perhatikan masyarakat terutama yang belum divaksinasi, dengan cara door to door juga,” katanya.
Ketua Penyelenggara Vaksinasi Nasional IWAPI-Polri Vivi Susanti mengatakan, kegiatan ini membuktikan bahwa IWAPI hadir dan peduli dalam penanganan Covid-19 di Indonesia. “Tentunya kami mengajak kepada seluruh masyarakat untuk turut mendukung program vaksinasi nasional. Secara keseluruhan, IWAPI menargetkan peserta vaksinasi nasional serentak sebesar 20.000 peserta. Alhamdulillah, untuk Banten yang hadir lebih dari seribu masyarakat,” ungkap Vivi.
Dia pun berterima kasih kepada pelaku usaha dan masyarakat yang telah ikut berpartisipasi dalam vaksin nasional, sehingga bisa dengan cepat mencapai herd immunity. Dengan adanya herd immunity, pelaku usaha akan bekerja lebih tenang. “Pelaku usaha itu tiap harinya bertemu orang banyak yang berbeda-beda. Namun, dengan tetap disiplin terhadap protokol kesehatan,” katanya.
Vaksinasi Nasional IWAPI-Polri yang dilaksanakan serentak di 25 provinsi ini didukung Salim Grup yang terdiri dari ACA, Indomaret, dan Indofood dengan tagline GERAK PESAT atau Gerakan Rakyat Peduli Bangsa Tercinta. [USU]
]]> Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) bekerja sama dengan Polri menggelar acara vaksinasi nasional, di Alun-alun Kota Cilegon, Banten, Sabtu (13/11). Ribuan masyarakat yang terdiri dari pelaku UMKM dan warga Cilegon antusias mengikuti kegiatan bertema “Melalui Vaksinasi Nasional Covid-19 Kita Bangun Optimisme Kebangkitan UMKM Demi Pemulihan Ekonomi” ini.
Acara dibuka dengan pidato dari Ketua Umum DPP IWAPI Nita Yudi. Lalu dilanjutkan dengan Dirbintibmas Korbinmas Baharkam Polri Brigjen Agus Pranoto, Wakil Kapolda Banten Brigjen Ery Nursatari, Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy, Kapolres Cilegon AKBP Sigit Haryono, dan Wali Kota Cilegon Helldy Agustian.
“Kerja sama IWAPI-Polri ini dalam rangka membantu Pemerintah untuk mempercepat pemulihan ekonomi nasional melalui gerakan vaksin nasional. Ini merupakan komitmen dan kontribusi IWAPI dalam membantu Pemerintah,” ucap Nita Yudi, seperti keterangan yang diterima redaksi, Minggu (14/11).
Dia menegaskan, melalui vaksinasi nasional, ekonomi akan bergerak lagi. Artinya, dapat membangkitkan para UMKM dan mempercepat pemulihan ekonomi nasional.
Selain di Banten, lanjutnya, Gerakan Vaksinasi Nasional IWAPI-Polri ini juga serentak terselenggara di 24 provinsi lain. “Tiap-tiap Ketua DPD IWAPI di daerah juga menggelar vaksinasi ini bersama Polda,” terang Nita.
Wakil Kapolda Banten Brigjen Ery Nursatari menyatakan, pihaknya bekerja sama dengan IWAPI sebagai langkah percepatan target vaksinasi. Sebab, hingga saat ini, total jumlah vaksinasi di Banten baru sekitar 63 persen. Sementara, minimal pencapaian target 70 persen harus dicapai hingga akhir Desember mendatang.
“Kerja sama seperti ini sebagai bentuk capaian target vaksinasi. Makanya, kita tetap perhatikan masyarakat terutama yang belum divaksinasi, dengan cara door to door juga,” katanya.
Ketua Penyelenggara Vaksinasi Nasional IWAPI-Polri Vivi Susanti mengatakan, kegiatan ini membuktikan bahwa IWAPI hadir dan peduli dalam penanganan Covid-19 di Indonesia. “Tentunya kami mengajak kepada seluruh masyarakat untuk turut mendukung program vaksinasi nasional. Secara keseluruhan, IWAPI menargetkan peserta vaksinasi nasional serentak sebesar 20.000 peserta. Alhamdulillah, untuk Banten yang hadir lebih dari seribu masyarakat,” ungkap Vivi.
Dia pun berterima kasih kepada pelaku usaha dan masyarakat yang telah ikut berpartisipasi dalam vaksin nasional, sehingga bisa dengan cepat mencapai herd immunity. Dengan adanya herd immunity, pelaku usaha akan bekerja lebih tenang. “Pelaku usaha itu tiap harinya bertemu orang banyak yang berbeda-beda. Namun, dengan tetap disiplin terhadap protokol kesehatan,” katanya.
Vaksinasi Nasional IWAPI-Polri yang dilaksanakan serentak di 25 provinsi ini didukung Salim Grup yang terdiri dari ACA, Indomaret, dan Indofood dengan tagline GERAK PESAT atau Gerakan Rakyat Peduli Bangsa Tercinta. [USU]
]]> . Sumber : Rakyat Merdeka – RM.ID .