Perayaan Milad Ke-20 10 Ribuan Kader PKS Mau Putihkan Senayan
Bila tidak ada aral melintang puncak peringatan Hari Ulang Tahun atau Milad Ke-20 Partai Keadilan Sejahtera (PKS) bakal digelar di Istora Senayan, Jakarta, hari ini. Kader partai dakwah ini akan putihkan Senayan.
“Akan ada 10 ribu kader PKS yang bakal menghadiri acara itu, secara langsung,” kata Ketua Panitia penyelenggara Milad 20 PKS, Gamal Albinsaid dalam keterangannya kepada Rakyat Merdeka, kemarin.
Dikatakannya, perayaan Milad Ke-20 PKS akan menghadirkan pesta rakyat dengan ratusan booth. Mulai bazar produk UMKM hingga angkringan. Juga akan dimeriahkan Wali Band, Adam Musik, Penari Tradisional Medley, Tari Batik oleh Avamie Dancer, Jember Fashion Karnival, Jakarta Youth Choir, serta Naja Hudia Afiifurrahman (Hafiz Indonesia).
Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al Jufri, Presiden PKS Ahmad Syaikhu, Sekjen PKS Aboe Bakar Alhabsyi, kepala daerah dan anggota DPR hingga DPRD provinsi/kota dari PKS bersama ribuan kader dari berbagai wilayah akan membanjiri Istora Senayan.
Gamal mengatakan, berbagai tokoh bangsa dan pimpinan politik lintas parpol mendukung gagasan politik kolaborasi ala PKS. Selain itu, mereka juga menyatakan hadir dalam agenda Milad PKS ke 20.
“Mereka bisa hadir dan menyampaikan sesuatu. Jadi bisa menyampaikan secara langsung untuk yang hadir atau via online bagi yang berhalangan. Hari ini kita berkolaborasi (dengan partai lain), siapa sangka nanti kita berjodoh,” ujarnya.
Ketua Bidang Kepemudaan DPP PKS ini menjelaskan, PKS dalam Milad Ke-20 kali ini ingin menghadirkan spirit kolaborasi, kekeluargaan, dan kebersamaan. Sebab, selama beberapa tahun terakhir, masyarakat sudah lelah dengan perpecahan. Yang dibutuhkan hari ini, kata Gamal, adalah pemimpin-pemimpin yang mampu mempersatukan.
“Makanya, pada Milad ke 20 PKS, kami mengajak seluruh elemen bangsa berkolaborasi melayani Indonesia. Ini komitmen kita, bahwa PKS siap berkolaborasi dengan pihak manapun dalam konteks ke depan,” ungkapnya.
Ditegaskannya, perbedaan dan kemajemukan adalah sumber kekayaan. Bagi yang tidak bisa menikmati, mengelola, dan mengoptimalkan perbedaan itu, akan kehilangan banyak sumber kekayaan dan potensi bangsa.
PKS meyakini, persatuan dankesatuaan merupakan satu-satunya cara bangsa Indonesia mewujudkan kesejahteraan. “Indonesia is not a simply country. It’s a great, bold, and rightous idea, Sebuah ide yang besar, berani, dan benar. Bangsa Indonesia terlalu besar untuk dibangun dan dikelola sendirian,” tuturnya.
Gamal mengingatkan, Indonesia lahir di tangan pemimpin yang mampu merajut harmoni bangsa. Oleh karena itu, jangan korbankan persaudaraan, persatuan, dan kekeluargaan hanya karena kontestasi politik semata. “Tugas kita bukan sekadar memenangkan kontestasi politik, tetapi juga menginspirasi untuk berpolitik dengan spirit silaturahmi,” tegasnya. ■
]]> Bila tidak ada aral melintang puncak peringatan Hari Ulang Tahun atau Milad Ke-20 Partai Keadilan Sejahtera (PKS) bakal digelar di Istora Senayan, Jakarta, hari ini. Kader partai dakwah ini akan putihkan Senayan.
“Akan ada 10 ribu kader PKS yang bakal menghadiri acara itu, secara langsung,” kata Ketua Panitia penyelenggara Milad 20 PKS, Gamal Albinsaid dalam keterangannya kepada Rakyat Merdeka, kemarin.
Dikatakannya, perayaan Milad Ke-20 PKS akan menghadirkan pesta rakyat dengan ratusan booth. Mulai bazar produk UMKM hingga angkringan. Juga akan dimeriahkan Wali Band, Adam Musik, Penari Tradisional Medley, Tari Batik oleh Avamie Dancer, Jember Fashion Karnival, Jakarta Youth Choir, serta Naja Hudia Afiifurrahman (Hafiz Indonesia).
Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al Jufri, Presiden PKS Ahmad Syaikhu, Sekjen PKS Aboe Bakar Alhabsyi, kepala daerah dan anggota DPR hingga DPRD provinsi/kota dari PKS bersama ribuan kader dari berbagai wilayah akan membanjiri Istora Senayan.
Gamal mengatakan, berbagai tokoh bangsa dan pimpinan politik lintas parpol mendukung gagasan politik kolaborasi ala PKS. Selain itu, mereka juga menyatakan hadir dalam agenda Milad PKS ke 20.
“Mereka bisa hadir dan menyampaikan sesuatu. Jadi bisa menyampaikan secara langsung untuk yang hadir atau via online bagi yang berhalangan. Hari ini kita berkolaborasi (dengan partai lain), siapa sangka nanti kita berjodoh,” ujarnya.
Ketua Bidang Kepemudaan DPP PKS ini menjelaskan, PKS dalam Milad Ke-20 kali ini ingin menghadirkan spirit kolaborasi, kekeluargaan, dan kebersamaan. Sebab, selama beberapa tahun terakhir, masyarakat sudah lelah dengan perpecahan. Yang dibutuhkan hari ini, kata Gamal, adalah pemimpin-pemimpin yang mampu mempersatukan.
“Makanya, pada Milad ke 20 PKS, kami mengajak seluruh elemen bangsa berkolaborasi melayani Indonesia. Ini komitmen kita, bahwa PKS siap berkolaborasi dengan pihak manapun dalam konteks ke depan,” ungkapnya.
Ditegaskannya, perbedaan dan kemajemukan adalah sumber kekayaan. Bagi yang tidak bisa menikmati, mengelola, dan mengoptimalkan perbedaan itu, akan kehilangan banyak sumber kekayaan dan potensi bangsa.
PKS meyakini, persatuan dankesatuaan merupakan satu-satunya cara bangsa Indonesia mewujudkan kesejahteraan. “Indonesia is not a simply country. It’s a great, bold, and rightous idea, Sebuah ide yang besar, berani, dan benar. Bangsa Indonesia terlalu besar untuk dibangun dan dikelola sendirian,” tuturnya.
Gamal mengingatkan, Indonesia lahir di tangan pemimpin yang mampu merajut harmoni bangsa. Oleh karena itu, jangan korbankan persaudaraan, persatuan, dan kekeluargaan hanya karena kontestasi politik semata. “Tugas kita bukan sekadar memenangkan kontestasi politik, tetapi juga menginspirasi untuk berpolitik dengan spirit silaturahmi,” tegasnya. ■
]]> . Sumber : Rakyat Merdeka – RM.ID .