
Ngeblok Twitter Lawan RR Ketularan Fadjroel
Dalam beberapa hari ini, Rizal Ramli (RR) ramai jadi perbincangan warga dunia maya. Banyak pengguna Twitter yang mendadak menyerang akun pribadinya. Menghadapi berbagai serangan itu, ekonom senior ini menggunakan jurus yang sudah lama dipakai Jubir Kepresidenan, Fadjroel Rachman. Dia memilih ngeblok Twitter para lawan politiknya.
Serangan yang diterima RR usai pegiat Twitter, Denny Siregar menyenggol dirinya terkait kritikannya soal Undang-undang Omnibus Law. Dengan memention akun @RamliRizal, Denny Siregar mengatakan, eks Menko Kemaritiman itu jangan bermimpi jadi presiden selama dirinya masih eksis di media sosial.
“Pak Rizal Ramli, selama saya masih ada, percayalah, bapak tidak akan jadi Presiden,” cuit @dennysiregar7.
Menanggapi serangan itu, RR kemudian menyebut Denny Siregar adalah buzzer yang membuat citra Jokowi buruk. Selain itu, dia mengatakan Denny Siregar bikin malu marga Siregar. RR juga menyenggol nama Presiden Jokowi hingga Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko.
“Mas Jokowi dan Moeldoko, inilah yang bikin mas tidak populer,” cuitnya. “Ribuan buzzeRP timpe-timpe RR dengan narasi-narasi bodoh, miskin kosa kata dan oon. Memang kebanyakan followers-nya 10, ternakan baru. Nora lu Denny Siregar kerja lu cuman nernakin busseRP, bikin malu marga Siregar aja kau,” sambung RR.
Tak tinggal diam, Denny Siregar kemudian menimpali RR. Dia menilai RR berkeinginan menjadi presiden tapi tidak ada kemampuan. “Setidaknya saya gak halu, pak.. Mimpi jadi Plesiden tapi gak ada kemampuan,” cetus Siregar.
Geram terus-terusan disindir, RR memilih memblok akun Denny Siregar. “Langsung diblok, saudara-saudara,” kata Denny sambil menampilkan capture foto dirinya diblok RR.
Cuitan Denny itu langsung mendapat reaksi dari banyak warganet. Bahkan, Staf Khusus Menteri Keuangan, Yustinus Prastowo ikut mengomentari cuitan Denny Siregar tersebut.
“Bang @Dennysiregar7 akhirnya mengikuti jejak saya… apakah ini pertanda kita tersesat di jalan yang benar, Bang?” tulis @partow.
Seperti diketahui, anak buah Sri Mulyani ini juga mengalami nasib yang sama dengan Denny Siregar. Akun Twitternya diblock oleh RR, setelah dirinya sering menanggapi kritik yang dilancarkan RR kepada pemerintah, khususnya Sri Mulyani terkait masalah ekonomi.
Cuitan Prastowo itu lantas dibalas lagi oleh Denny dengan tertawa. Kata dia, mungkin sudah ratusan penduduk di Indonesia yang diblok RR. “Hahaha. Kayaknya dari 250 juta penduduk Indonesia, sepertiganya sudah diblocked sama Rizal Ramli,” timpal Denny.
Eks kader Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean ikut nimbrung dan mengkritik RR. Menurutnya, sebagai ekonom senior, RR mudah terbawa perasaan. “Hahahaha.. baru begitu sudah ngambek, katanya mau jadi presiden,” ledek Ferdinand.
Dia menilai, orang yang mudah baper seperti RR tak pantas jadi pemimpin. “Bahaya kalau orang ngambekan jadi presiden, bisa mendadak ada Petrus seperti era Orba,” ungkap Ferdinand.
Warganet lain ikut meramaikan perdebatan antara Denny dengan RR. Mereka banyak yang justru menyindir RR. “Sok kritis sama pemerintah, giliran dicabein sama netizens langsung kejang-kejang. Gitu mau jadi presiden? Mbehehe… ternak Kadal aja di gurun.” tulis akun @BentuasaM.
“Waduh, bahaya donk kalo Lizal Lamli jd pleciden, padahal negara kita menganut prinsip “non blok”!” tulis akun @JustKaka04. “Kalau doi nyalon, bisa menang mutlak tuh dengan hit suara penduduk dia aja,” tulis akun @InderaJoe.
Langkah yang dilakukan RR terhadap lawan politiknya itu sama seperti Fadjroel. Eks aktivis ‘98 ini memilih ngeblok akun Twitter yang dianggapnya kerap menyerang secara pribadi.
Fadjroel mengakui, siapa saja bisa terkena serangan buzzer di media sosial, tak terkecuali dirinya. Dia mengaku, nyaris 24 jam media sosialnya kerap mendapat serangan dari pada buzzer, namun dia tak mau menanggapinya terlalu berlebihan.
“Medsos saya juga 24 jam diserang buzzer, pakai fitur block saja ya beres,” katanya. [QAR]
]]> Dalam beberapa hari ini, Rizal Ramli (RR) ramai jadi perbincangan warga dunia maya. Banyak pengguna Twitter yang mendadak menyerang akun pribadinya. Menghadapi berbagai serangan itu, ekonom senior ini menggunakan jurus yang sudah lama dipakai Jubir Kepresidenan, Fadjroel Rachman. Dia memilih ngeblok Twitter para lawan politiknya.
Serangan yang diterima RR usai pegiat Twitter, Denny Siregar menyenggol dirinya terkait kritikannya soal Undang-undang Omnibus Law. Dengan memention akun @RamliRizal, Denny Siregar mengatakan, eks Menko Kemaritiman itu jangan bermimpi jadi presiden selama dirinya masih eksis di media sosial.
“Pak Rizal Ramli, selama saya masih ada, percayalah, bapak tidak akan jadi Presiden,” cuit @dennysiregar7.
Menanggapi serangan itu, RR kemudian menyebut Denny Siregar adalah buzzer yang membuat citra Jokowi buruk. Selain itu, dia mengatakan Denny Siregar bikin malu marga Siregar. RR juga menyenggol nama Presiden Jokowi hingga Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko.
“Mas Jokowi dan Moeldoko, inilah yang bikin mas tidak populer,” cuitnya. “Ribuan buzzeRP timpe-timpe RR dengan narasi-narasi bodoh, miskin kosa kata dan oon. Memang kebanyakan followers-nya 10, ternakan baru. Nora lu Denny Siregar kerja lu cuman nernakin busseRP, bikin malu marga Siregar aja kau,” sambung RR.
Tak tinggal diam, Denny Siregar kemudian menimpali RR. Dia menilai RR berkeinginan menjadi presiden tapi tidak ada kemampuan. “Setidaknya saya gak halu, pak.. Mimpi jadi Plesiden tapi gak ada kemampuan,” cetus Siregar.
Geram terus-terusan disindir, RR memilih memblok akun Denny Siregar. “Langsung diblok, saudara-saudara,” kata Denny sambil menampilkan capture foto dirinya diblok RR.
Cuitan Denny itu langsung mendapat reaksi dari banyak warganet. Bahkan, Staf Khusus Menteri Keuangan, Yustinus Prastowo ikut mengomentari cuitan Denny Siregar tersebut.
“Bang @Dennysiregar7 akhirnya mengikuti jejak saya… apakah ini pertanda kita tersesat di jalan yang benar, Bang?” tulis @partow.
Seperti diketahui, anak buah Sri Mulyani ini juga mengalami nasib yang sama dengan Denny Siregar. Akun Twitternya diblock oleh RR, setelah dirinya sering menanggapi kritik yang dilancarkan RR kepada pemerintah, khususnya Sri Mulyani terkait masalah ekonomi.
Cuitan Prastowo itu lantas dibalas lagi oleh Denny dengan tertawa. Kata dia, mungkin sudah ratusan penduduk di Indonesia yang diblok RR. “Hahaha. Kayaknya dari 250 juta penduduk Indonesia, sepertiganya sudah diblocked sama Rizal Ramli,” timpal Denny.
Eks kader Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean ikut nimbrung dan mengkritik RR. Menurutnya, sebagai ekonom senior, RR mudah terbawa perasaan. “Hahahaha.. baru begitu sudah ngambek, katanya mau jadi presiden,” ledek Ferdinand.
Dia menilai, orang yang mudah baper seperti RR tak pantas jadi pemimpin. “Bahaya kalau orang ngambekan jadi presiden, bisa mendadak ada Petrus seperti era Orba,” ungkap Ferdinand.
Warganet lain ikut meramaikan perdebatan antara Denny dengan RR. Mereka banyak yang justru menyindir RR. “Sok kritis sama pemerintah, giliran dicabein sama netizens langsung kejang-kejang. Gitu mau jadi presiden? Mbehehe… ternak Kadal aja di gurun.” tulis akun @BentuasaM.
“Waduh, bahaya donk kalo Lizal Lamli jd pleciden, padahal negara kita menganut prinsip “non blok”!” tulis akun @JustKaka04. “Kalau doi nyalon, bisa menang mutlak tuh dengan hit suara penduduk dia aja,” tulis akun @InderaJoe.
Langkah yang dilakukan RR terhadap lawan politiknya itu sama seperti Fadjroel. Eks aktivis ‘98 ini memilih ngeblok akun Twitter yang dianggapnya kerap menyerang secara pribadi.
Fadjroel mengakui, siapa saja bisa terkena serangan buzzer di media sosial, tak terkecuali dirinya. Dia mengaku, nyaris 24 jam media sosialnya kerap mendapat serangan dari pada buzzer, namun dia tak mau menanggapinya terlalu berlebihan.
“Medsos saya juga 24 jam diserang buzzer, pakai fitur block saja ya beres,” katanya. [QAR]
]]>.
Sumber : Rakyat Merdeka – RM.ID .