KBPP Polri Kolaborasi Dengan TNI AL Adakan Bakti Sosial Pesisir

Keluarga Besar Putra Putri Polri (KBPP Polri) mengadakan Bakti Sosial Pesisir di Pulau Payung, Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan, Kabupaten Kepulauan Seribu, DKI Jakarta, Sabtu (24/9). Bakti sosial dalam rangka peringatan Hari Ozon Sedunia (World Ozone Day) yang jatuh pada 16 September itu dilakukan dengan dan melibatkan TNI AL, Polri, Pemerintah Kabupaten Kepulauan Seribu, serta masyarakat. Turut berpartisipasi juga Bank Mandiri dan BRI.

Hadir dalam giat tersebut Laksma TNI Suradi Agung Slamet yang juga Kepala Dinas Potmaral dan pihak kelurahan serta perwakilan camat setempat. Kegiatan yang dilakukan yaitu pelepasan tukik, aksi bersih-bersih pantai, pemberian Al-Qur’an, pemberian sembako, penanaman dan transplantasi terumbu karang, pengibaran bendera di dalam laut, dan penanaman mangrove.

Ketua Umum KBPP Polri Evita Nursanty mengatakan, melalui kegiatan Bakti Sosial Pesisir kali ini, pihaknya berharap bisa berkontribusi nyata untuk mendukung komitmen Pemerintah dalam bidang lingkungan hidup maupun pembangunan maritim.

“Pertama, tentunya, kita ingin menanamkan kepedulian terhadap lingkungan hidup khususnya masyarakat pesisir. Karena itu, kita bersinergi dengan TNI AL untuk sama-sama memberikan perhatian kepada lingkungan secara konkret,” ucapnya.

Kedua, KBPP Polri ingin mengajak semua pihak untuk melihat kekayaan maritim kita. “Identitas kita adalah negara maritim. Indonesia adalah negara kepulauan terbesar di dunia memiliki garis pantai terpanjang kedua di dunia, dengan lebih dari 17.000 pulau, yang sangat kaya potensi sumber daya alam, yang harus dijaga dan kelola dengan arif dan bijaksana,” ucapnya.

Di sisi lain, menurut Evita, Presiden Jokowi juga menegaskan komitmen Indonesia dalam perbaikan lingkungan hidup global melalui isu perubahan iklim. Indonesia ingin G20 memimpin dunia dalam mengatasi perubahan iklim, komitmen penurunan emisi gas rumah kaca, dan mengelola lingkungan secara berkelanjutan dengan tindakan nyata, yang berdampak positif bagi terpeliharanya lapisan ozon demi mencegah pemanasan global.

Secara khusus, Evita menyoroti pentingnya memelihara lingkungan hidup di pulau-pulau yang ada termasuk Kepulauan Seribu sehingga para wisatawan semakin tertarik untuk berkunjung. Ekosistem pesisir yang terpelihara, pantai yang bersih dari sampah, penyu-penyu yang hidup bebas dari polusi, terumbu karang yang tumbuh dengan baik, ikan-ikan dan spesies lain hidup, begitu pun dengan mangrove yang berperan besar dalam mencegah abrasi dan tempat hidup berbagai biota laut selain fungsi penyerap karbondioksida.

“Dengan terpeliharanya lingkungan pesisir ini, tentu ujung-ujungnya masyarakat kita juga yang akan menikmatinya. Karena itu saya mengajak untuk peduli kepada lingkungan hidup mulai dari sekarang,” sambung Evita.

Kadis Potmaral Laksma TNI Suradi Agung Slamet mengatakan, kegiatan tersebut sangat positif sekali dan harus didukung. Apalagi ini sesuai dengan program Presiden untuk memulihkan kejayaan maritim. “Saya harap kegiatan ini akan menjadi proyek percontohan bagi organisasi lain yang akan melakukan hal yang sama,” harapnya.■

]]> Keluarga Besar Putra Putri Polri (KBPP Polri) mengadakan Bakti Sosial Pesisir di Pulau Payung, Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan, Kabupaten Kepulauan Seribu, DKI Jakarta, Sabtu (24/9). Bakti sosial dalam rangka peringatan Hari Ozon Sedunia (World Ozone Day) yang jatuh pada 16 September itu dilakukan dengan dan melibatkan TNI AL, Polri, Pemerintah Kabupaten Kepulauan Seribu, serta masyarakat. Turut berpartisipasi juga Bank Mandiri dan BRI.

Hadir dalam giat tersebut Laksma TNI Suradi Agung Slamet yang juga Kepala Dinas Potmaral dan pihak kelurahan serta perwakilan camat setempat. Kegiatan yang dilakukan yaitu pelepasan tukik, aksi bersih-bersih pantai, pemberian Al-Qur’an, pemberian sembako, penanaman dan transplantasi terumbu karang, pengibaran bendera di dalam laut, dan penanaman mangrove.

Ketua Umum KBPP Polri Evita Nursanty mengatakan, melalui kegiatan Bakti Sosial Pesisir kali ini, pihaknya berharap bisa berkontribusi nyata untuk mendukung komitmen Pemerintah dalam bidang lingkungan hidup maupun pembangunan maritim.

“Pertama, tentunya, kita ingin menanamkan kepedulian terhadap lingkungan hidup khususnya masyarakat pesisir. Karena itu, kita bersinergi dengan TNI AL untuk sama-sama memberikan perhatian kepada lingkungan secara konkret,” ucapnya.

Kedua, KBPP Polri ingin mengajak semua pihak untuk melihat kekayaan maritim kita. “Identitas kita adalah negara maritim. Indonesia adalah negara kepulauan terbesar di dunia memiliki garis pantai terpanjang kedua di dunia, dengan lebih dari 17.000 pulau, yang sangat kaya potensi sumber daya alam, yang harus dijaga dan kelola dengan arif dan bijaksana,” ucapnya.

Di sisi lain, menurut Evita, Presiden Jokowi juga menegaskan komitmen Indonesia dalam perbaikan lingkungan hidup global melalui isu perubahan iklim. Indonesia ingin G20 memimpin dunia dalam mengatasi perubahan iklim, komitmen penurunan emisi gas rumah kaca, dan mengelola lingkungan secara berkelanjutan dengan tindakan nyata, yang berdampak positif bagi terpeliharanya lapisan ozon demi mencegah pemanasan global.

Secara khusus, Evita menyoroti pentingnya memelihara lingkungan hidup di pulau-pulau yang ada termasuk Kepulauan Seribu sehingga para wisatawan semakin tertarik untuk berkunjung. Ekosistem pesisir yang terpelihara, pantai yang bersih dari sampah, penyu-penyu yang hidup bebas dari polusi, terumbu karang yang tumbuh dengan baik, ikan-ikan dan spesies lain hidup, begitu pun dengan mangrove yang berperan besar dalam mencegah abrasi dan tempat hidup berbagai biota laut selain fungsi penyerap karbondioksida.

“Dengan terpeliharanya lingkungan pesisir ini, tentu ujung-ujungnya masyarakat kita juga yang akan menikmatinya. Karena itu saya mengajak untuk peduli kepada lingkungan hidup mulai dari sekarang,” sambung Evita.

Kadis Potmaral Laksma TNI Suradi Agung Slamet mengatakan, kegiatan tersebut sangat positif sekali dan harus didukung. Apalagi ini sesuai dengan program Presiden untuk memulihkan kejayaan maritim. “Saya harap kegiatan ini akan menjadi proyek percontohan bagi organisasi lain yang akan melakukan hal yang sama,” harapnya.■
]]> . Sumber : Rakyat Merdeka – RM.ID .

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Categories