Jawab Hoaks Sakit Dengan Mejeng  Mega Senyum, Hasto Mewek

Sehari setelah diisukan sakit, Megawati Soekarnoputri tampil di depan publik. Ketua Umum PDIP itu tampak segar, sehat, dan banyak senyum. Namun, hoaks soal dirinya sakit dan harus dirawat di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP) sempat membuat Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mewek.

Kemarin, Mega tampil secara virtual di acara pembukaan Sekolah Partai untuk kader PDIP. Acara digelar di Markas PDIP, Jalan Pangeran Diponegoro, Jakarta Pusat. Di lokasi, sejumlah pengurus DPP hadir seperti Hasto Kristyanto, Djarot Saiful Hidayat, dan Sukur Nababan. Sementara, Mega berpidato dari kediamannya, di Jalan Teuku Umar, Jakarta Pusat. Ikut mendampingi, Olly Dondokambey dan Eriko Sotarduga. 

Acara sekolah partai ini sebenarnya bersifat internal. Namun, sengaja disiarkan secara streaming melalui akun YouTube PDIP untuk menepis kabar hoaks yang berhembus sehari sebelumnya. 

Acara yang dimulai pukul 13.40 ini berlangsung selama hampir 1 jam. Mega muncul di 20 menit terakhir, atau saat Hasto mulai memberikan sambutan. Di kesempatan itu, Mega tampil dengan kemeja merah berkerah hitam.

Ketua Dewan Pengarah BPIP ini tampak sehat. Wajahnya terlihat lebih segar dari biasanya. Beberapa kali, ia tersenyum, bahkan tertawa lebar saat mendengar omongan Hasto.

Selama tampil itu, Mega aktif bergerak. Sesekali menengok ke arah belakang, berbicara dengan Eriko atau Olly. Dia juga sempat terlihat menunjuk ke layar kaca, lalu menulis sesuatu di buku yang dibawanya. Penampilan Mega ini berkebalikan dari kabar hoaks yang menyebutnya dirinya sakit bahkan harus dirawat di ICU. 

Dalam sambutannya, Hasto mengatakan, hoaks soal Mega sakit sudah bikin heboh se-Indonesia. Banyak yang meneleponnya, menanyakan kebenaran kabar tersebut. Karena begitu banyak yang bertanya, dia langsung memberikan penjelasan ke pers bahwa kabar itu hoaks. 

“Dan, kita bisa melihat bagaimana Ibu Megawati Soekarnoputri dalam keadaan sehat walafiat, saudara sekalian. Ibu tersenyum begitu cantik, memberi semangat ke kita semua,” ucap Hasto. Mendengar pernyataan Hasto ini, Mega tertawa lebar. Deretan giginya sampai terlihat. 

 

Lalu, Hasto mengingatkan kader banteng, jangan membalas fitnah yang ditujukan ke Mega. “Kita doakan saja, semoga mereka yang memfitnah itu juga bertaubat,” ujarnya.

Setelah Hasto, giliran Mega yang bicara. Presiden ke-5 RI itu, bicara tanpa teks. Mega mengaku tahu hoaks tersebut setelah salah satu mantan meterinya menanyakan perihal kabar tersebut ke sekretarisnya. Bukan cuma bertanya kabar, mantan menteri itu bahkan sampai mengirimkan foto orang terkapar sakit yang beredar luas di internet. 

Mega bilang, sekretarisnya itu, sampai marah ketika mendengar kabar tersebut. “Saya bilang sama sekretaris saya, kamu mbok ndak usah ngamuk-ngamuklah. Biarkan sajalah. Kita ini kan ada Yang Punya, serahkan saja sama Yang Punya,” kata Mega, nasihati sekretarisnya.

Ia lalu bercerita saat Hasto  mendatanginya tak lama setelah hoaks menyebar. Saat itu, Hasto sampai nangis-nangis karena jengkel. Mega pun memberikan wejangan ke Hasto agar jangan jengkel. “Anggap sajalah, ada yang suka, ada yang tidak suka,” kata Mega. 

Dalam kesempatan itu, Mega diminta Hasto untuk mejeng di acara pembukaan sekolah partai. Acara internal itu pun dibuat terbuka agar masyarakat umum bisa melihat Mega dalam keadaan sehat. 

“Jadi saya mejeng biar dilihat orang. Alhamdulillah saya dalam keadaan sehat. Tidak kurang suatu apa pun, dan terima kasih atas perhatiannya dan doanya,” ucapnya. [BCG]

]]> Sehari setelah diisukan sakit, Megawati Soekarnoputri tampil di depan publik. Ketua Umum PDIP itu tampak segar, sehat, dan banyak senyum. Namun, hoaks soal dirinya sakit dan harus dirawat di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP) sempat membuat Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mewek.

Kemarin, Mega tampil secara virtual di acara pembukaan Sekolah Partai untuk kader PDIP. Acara digelar di Markas PDIP, Jalan Pangeran Diponegoro, Jakarta Pusat. Di lokasi, sejumlah pengurus DPP hadir seperti Hasto Kristyanto, Djarot Saiful Hidayat, dan Sukur Nababan. Sementara, Mega berpidato dari kediamannya, di Jalan Teuku Umar, Jakarta Pusat. Ikut mendampingi, Olly Dondokambey dan Eriko Sotarduga. 

Acara sekolah partai ini sebenarnya bersifat internal. Namun, sengaja disiarkan secara streaming melalui akun YouTube PDIP untuk menepis kabar hoaks yang berhembus sehari sebelumnya. 

Acara yang dimulai pukul 13.40 ini berlangsung selama hampir 1 jam. Mega muncul di 20 menit terakhir, atau saat Hasto mulai memberikan sambutan. Di kesempatan itu, Mega tampil dengan kemeja merah berkerah hitam.

Ketua Dewan Pengarah BPIP ini tampak sehat. Wajahnya terlihat lebih segar dari biasanya. Beberapa kali, ia tersenyum, bahkan tertawa lebar saat mendengar omongan Hasto.

Selama tampil itu, Mega aktif bergerak. Sesekali menengok ke arah belakang, berbicara dengan Eriko atau Olly. Dia juga sempat terlihat menunjuk ke layar kaca, lalu menulis sesuatu di buku yang dibawanya. Penampilan Mega ini berkebalikan dari kabar hoaks yang menyebutnya dirinya sakit bahkan harus dirawat di ICU. 

Dalam sambutannya, Hasto mengatakan, hoaks soal Mega sakit sudah bikin heboh se-Indonesia. Banyak yang meneleponnya, menanyakan kebenaran kabar tersebut. Karena begitu banyak yang bertanya, dia langsung memberikan penjelasan ke pers bahwa kabar itu hoaks. 

“Dan, kita bisa melihat bagaimana Ibu Megawati Soekarnoputri dalam keadaan sehat walafiat, saudara sekalian. Ibu tersenyum begitu cantik, memberi semangat ke kita semua,” ucap Hasto. Mendengar pernyataan Hasto ini, Mega tertawa lebar. Deretan giginya sampai terlihat. 

 

Lalu, Hasto mengingatkan kader banteng, jangan membalas fitnah yang ditujukan ke Mega. “Kita doakan saja, semoga mereka yang memfitnah itu juga bertaubat,” ujarnya.

Setelah Hasto, giliran Mega yang bicara. Presiden ke-5 RI itu, bicara tanpa teks. Mega mengaku tahu hoaks tersebut setelah salah satu mantan meterinya menanyakan perihal kabar tersebut ke sekretarisnya. Bukan cuma bertanya kabar, mantan menteri itu bahkan sampai mengirimkan foto orang terkapar sakit yang beredar luas di internet. 

Mega bilang, sekretarisnya itu, sampai marah ketika mendengar kabar tersebut. “Saya bilang sama sekretaris saya, kamu mbok ndak usah ngamuk-ngamuklah. Biarkan sajalah. Kita ini kan ada Yang Punya, serahkan saja sama Yang Punya,” kata Mega, nasihati sekretarisnya.

Ia lalu bercerita saat Hasto  mendatanginya tak lama setelah hoaks menyebar. Saat itu, Hasto sampai nangis-nangis karena jengkel. Mega pun memberikan wejangan ke Hasto agar jangan jengkel. “Anggap sajalah, ada yang suka, ada yang tidak suka,” kata Mega. 

Dalam kesempatan itu, Mega diminta Hasto untuk mejeng di acara pembukaan sekolah partai. Acara internal itu pun dibuat terbuka agar masyarakat umum bisa melihat Mega dalam keadaan sehat. 

“Jadi saya mejeng biar dilihat orang. Alhamdulillah saya dalam keadaan sehat. Tidak kurang suatu apa pun, dan terima kasih atas perhatiannya dan doanya,” ucapnya. [BCG]
]]> . Sumber : Rakyat Merdeka – RM.ID .

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Categories