
Jadi TPU Covid Jenazah Ibunda Ustadz Solmed Dimakamkan Di Al Azhar Karawang
Taman Pemakaman Islam Al-Azhar Memorial Garden Karawang, kini menyediakan makam khusus untuk korban Covid-19.
Selain diplomat, sejumlah tokoh, artis dan keluarga selebriti yang wafat akibat terpapar virus Covid-19 banyak dimakamkan disana.
Salah satunya, Ibunda ustadz Solmed, Salmah Lubis yang meninggal dunia hari ini, Minggu (11/7), pukul 00.30 WIB.
Almarhumah Salmah Lubis dimakamkan di lokasi makam yang berlokasi di pinggir jalan tol Jakarta-Cikampek, Karawang.
“Alhamdulillah, saya bersyukur kepada Allah, hari ini bisa mengantar emak saya ke tempat peristirahatannya yang terakhir di Al Azhar Memorial Garden,” kata Ustadz Solmed.
Berdasarkan keterangan pengelola makam, Salmah Lubis dimakamkan dengan prosedur protokol kesehatan (prokes) Covid-19 yang ketat.
Ustadz Solmed dan April Jasmine, isterinya, menyaksikan prosesi pemakaman dari jarak yang aman. Sementara beberapa pelayat lain hanya melihat dari kejauhan. Bahkan Bupati Karawang, Celica Nurahdiana yang hadir ikut menyampaikan belasungkawa.
Seusai pemakaman, Ustadz Solmed mengatakan, pihak keluarga memilih pemakaman Al Azhar Memorial Garden Karawang karena ingin nantinya anak cucunya mudah berziarah ke makam orangtuanya.
Solmed mengaku, sering melewati kompleks Pemakaman Islam yang dikelola oleh YPI Al Azhar itu setiap kali melewati jalan tol Jakarta-Cikampek.
“Ini tempat yang kalau saya lewat ogah nengok karena buat kita yang hidup ini bukan tempat yang cocok, tapi ternyata ini adalah tempat pemakaman yang baik menurut saya ketika ada keluarga yang wafat, ya kami pilih memakamkan di Al Azhar,” katanya.
Ia mengatakan, komplek pemakaman Islam itu istimewa. Semua tertata rapih, makamnya, batu nisannya, jalanan tapaknya, tendanya, bahkan suasananya adem banget. Betah ziarah dan itu yang paling penting.
“Ziarahnya jadi tak terburu-buru, bacaan doanya gak terburu-buru, duduk gak terburu-buru, karena ini adem enak” ujarnya
Sebelumnya, Ustadz Solmed melalui IG storynya menyampaikan kabar duka sang Ibunda. Mohon dimaafkan. “Innaa Lillaahi Wa Innaa Ilaihi Rooji’uun. Telah kembali kepada Allah SWT Sang Pemilik seluruh makhluknya, dengan tenang, penuh cinta dan kasih sayangnya, Ibunda saya,” tulis sang ustadz.
Dalam unggahan IG story yang sama, Ustadz Solmed meminta untuk dibukakan maaf dan meminta doa untuk almarhumah. Ia juga berharap Allah SWT agar mendiang sang ibu diberikan tempat terbaik di sisiNya.
“Mohon dibukakan pintu maaf yang seluas-luasnya. Mohon didoakan semoga Ampunan Allah SWT dikaruniakan padanya dan Surga menjadi tempat tinggalnya,” lanjutnya.
April Jasmine, istri Ustad Solmed, mengaku, sangat kehilangan mertua tercintanya. Lewat akun instagramnya, Ia juga menyampaikan berita duka tersebut dan mengunggah sebuah video saat sungkeman kepada mertuanya.
“Mohon didoakan semoga ampunan Allah SWT dikaruniakan padanya dan surga menjadi tempat tinggalnya. Alfaatihah. Kami semua yang berduka atas nama keluarga Ustadz Solmed (anak) dan April Jasmine (menantu).”
Sementara pengelola taman pemakaman islam Al-Azhar Karawang, Nugroho Adiwiwoho menyatakan siap menerima korban Covid-19 untuk dimakamkan selama 24 jam.
“Kami membantu Pemerintah dan masyarakat dalam menangani pemakaman jenazah korban Covid-19,” kata Nugroho dalam keterangannya Minggu (11/7).
Kompleks pemakaman seluas 25 hektare ini terdiri dari 30 ribu unit kavling pemakaman dengan landscape taman dilengkapi fasilitas 2 mushola, lounge, tempat istirahat outdoor, function hall dan untuk pemulasaraan atau pengurusan jenazah. Tempat ini diklaim sebagai area pemakaman khusus muslim dan tidak bercampur dengan non muslim. [MFA]
]]> Taman Pemakaman Islam Al-Azhar Memorial Garden Karawang, kini menyediakan makam khusus untuk korban Covid-19.
Selain diplomat, sejumlah tokoh, artis dan keluarga selebriti yang wafat akibat terpapar virus Covid-19 banyak dimakamkan disana.
Salah satunya, Ibunda ustadz Solmed, Salmah Lubis yang meninggal dunia hari ini, Minggu (11/7), pukul 00.30 WIB.
Almarhumah Salmah Lubis dimakamkan di lokasi makam yang berlokasi di pinggir jalan tol Jakarta-Cikampek, Karawang.
“Alhamdulillah, saya bersyukur kepada Allah, hari ini bisa mengantar emak saya ke tempat peristirahatannya yang terakhir di Al Azhar Memorial Garden,” kata Ustadz Solmed.
Berdasarkan keterangan pengelola makam, Salmah Lubis dimakamkan dengan prosedur protokol kesehatan (prokes) Covid-19 yang ketat.
Ustadz Solmed dan April Jasmine, isterinya, menyaksikan prosesi pemakaman dari jarak yang aman. Sementara beberapa pelayat lain hanya melihat dari kejauhan. Bahkan Bupati Karawang, Celica Nurahdiana yang hadir ikut menyampaikan belasungkawa.
Seusai pemakaman, Ustadz Solmed mengatakan, pihak keluarga memilih pemakaman Al Azhar Memorial Garden Karawang karena ingin nantinya anak cucunya mudah berziarah ke makam orangtuanya.
Solmed mengaku, sering melewati kompleks Pemakaman Islam yang dikelola oleh YPI Al Azhar itu setiap kali melewati jalan tol Jakarta-Cikampek.
“Ini tempat yang kalau saya lewat ogah nengok karena buat kita yang hidup ini bukan tempat yang cocok, tapi ternyata ini adalah tempat pemakaman yang baik menurut saya ketika ada keluarga yang wafat, ya kami pilih memakamkan di Al Azhar,” katanya.
Ia mengatakan, komplek pemakaman Islam itu istimewa. Semua tertata rapih, makamnya, batu nisannya, jalanan tapaknya, tendanya, bahkan suasananya adem banget. Betah ziarah dan itu yang paling penting.
“Ziarahnya jadi tak terburu-buru, bacaan doanya gak terburu-buru, duduk gak terburu-buru, karena ini adem enak” ujarnya
Sebelumnya, Ustadz Solmed melalui IG storynya menyampaikan kabar duka sang Ibunda. Mohon dimaafkan. “Innaa Lillaahi Wa Innaa Ilaihi Rooji’uun. Telah kembali kepada Allah SWT Sang Pemilik seluruh makhluknya, dengan tenang, penuh cinta dan kasih sayangnya, Ibunda saya,” tulis sang ustadz.
Dalam unggahan IG story yang sama, Ustadz Solmed meminta untuk dibukakan maaf dan meminta doa untuk almarhumah. Ia juga berharap Allah SWT agar mendiang sang ibu diberikan tempat terbaik di sisiNya.
“Mohon dibukakan pintu maaf yang seluas-luasnya. Mohon didoakan semoga Ampunan Allah SWT dikaruniakan padanya dan Surga menjadi tempat tinggalnya,” lanjutnya.
April Jasmine, istri Ustad Solmed, mengaku, sangat kehilangan mertua tercintanya. Lewat akun instagramnya, Ia juga menyampaikan berita duka tersebut dan mengunggah sebuah video saat sungkeman kepada mertuanya.
“Mohon didoakan semoga ampunan Allah SWT dikaruniakan padanya dan surga menjadi tempat tinggalnya. Alfaatihah. Kami semua yang berduka atas nama keluarga Ustadz Solmed (anak) dan April Jasmine (menantu).”
Sementara pengelola taman pemakaman islam Al-Azhar Karawang, Nugroho Adiwiwoho menyatakan siap menerima korban Covid-19 untuk dimakamkan selama 24 jam.
“Kami membantu Pemerintah dan masyarakat dalam menangani pemakaman jenazah korban Covid-19,” kata Nugroho dalam keterangannya Minggu (11/7).
Kompleks pemakaman seluas 25 hektare ini terdiri dari 30 ribu unit kavling pemakaman dengan landscape taman dilengkapi fasilitas 2 mushola, lounge, tempat istirahat outdoor, function hall dan untuk pemulasaraan atau pengurusan jenazah. Tempat ini diklaim sebagai area pemakaman khusus muslim dan tidak bercampur dengan non muslim. [MFA]
]]>.
Sumber : Rakyat Merdeka – RM.ID .