Gus Halim Ingin Kerja Sama Pertamina Dan BUMDes Tanpa Pihak Ketiga
Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar didampingi Nyai Lilik Umi Nasriyah melaksanakan kunjungan kerja ke BUMDes Berkah Asri Desa Padangasri Kecamatan Jatirejo Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Jumat (3/9).
Selain sang istri, Mendes Halim juga didampingi Dirjen Pengembangan Ekonomi dan Investasi Desa, Harlina Sulistyorini. Hadir pula Wakil Bupati Mojokerto, Muhammad Albarraa dan pejabat desa Padangsari serta para pendamping desa.
Dalam kunjungan ini, Halim Iskandar menegaskan keinginannya agar kerja sama antara BUMDes Berkah Asri dengan Pertamina tidak ada campur tangan pihak ketiga.
Hal tersebut harus disertai dengan kesepakatan-kesepakatan yang jelas antar kedua belah pihak dan memberikan keuntungan untuk BUMDes.
“Kita tidak ingin ada tangan tangan lain. Sudah saya sampaikan ke pak Erick (Menteri BUMN Erick Thohir), pokoke antara BUMDes dengan Pertamina. Kita tidak ingin ada vendor,” papar Halim Iskandar.
Salah satu usaha BUMDes hasil kerja sama dengan PT Pertamina adalah Pertashop. Usaha itu diharapkan dapat mempercepat pemulihan ekonomi nasional di level desa.
Halim Iskandar juga berharap, BUMDes berperan memberikan kesejahteraan dan konsolidator untuk meningkatkan usaha masyarakat desa.
“BUMDes jangan sampai mematikan usaha-usaha yang telah dilakukan oleh masyarakat di desa,” tegas pria yang akrab disapa Gus Halim ini.
Selain itu, dia juga menjelaskan, pertanian adalah sektor paling aman selama masa pandemi Covid-19. Hal ini menunjukkan, pemulihan ekonomi nasional yang paling cepat ada di level desa.
“Pertanian kan pasti di desa makanya kita berupaya ada pemulihan ekonomi nasional level desa yang juga diikhtiyari lebih maksimal lagi pada level desa,” tandas Gus Halim. [DIR]
]]> Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar didampingi Nyai Lilik Umi Nasriyah melaksanakan kunjungan kerja ke BUMDes Berkah Asri Desa Padangasri Kecamatan Jatirejo Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Jumat (3/9).
Selain sang istri, Mendes Halim juga didampingi Dirjen Pengembangan Ekonomi dan Investasi Desa, Harlina Sulistyorini. Hadir pula Wakil Bupati Mojokerto, Muhammad Albarraa dan pejabat desa Padangsari serta para pendamping desa.
Dalam kunjungan ini, Halim Iskandar menegaskan keinginannya agar kerja sama antara BUMDes Berkah Asri dengan Pertamina tidak ada campur tangan pihak ketiga.
Hal tersebut harus disertai dengan kesepakatan-kesepakatan yang jelas antar kedua belah pihak dan memberikan keuntungan untuk BUMDes.
“Kita tidak ingin ada tangan tangan lain. Sudah saya sampaikan ke pak Erick (Menteri BUMN Erick Thohir), pokoke antara BUMDes dengan Pertamina. Kita tidak ingin ada vendor,” papar Halim Iskandar.
Salah satu usaha BUMDes hasil kerja sama dengan PT Pertamina adalah Pertashop. Usaha itu diharapkan dapat mempercepat pemulihan ekonomi nasional di level desa.
Halim Iskandar juga berharap, BUMDes berperan memberikan kesejahteraan dan konsolidator untuk meningkatkan usaha masyarakat desa.
“BUMDes jangan sampai mematikan usaha-usaha yang telah dilakukan oleh masyarakat di desa,” tegas pria yang akrab disapa Gus Halim ini.
Selain itu, dia juga menjelaskan, pertanian adalah sektor paling aman selama masa pandemi Covid-19. Hal ini menunjukkan, pemulihan ekonomi nasional yang paling cepat ada di level desa.
“Pertanian kan pasti di desa makanya kita berupaya ada pemulihan ekonomi nasional level desa yang juga diikhtiyari lebih maksimal lagi pada level desa,” tandas Gus Halim. [DIR]
]]>.
Sumber : Rakyat Merdeka – RM.ID .