Disambangi Asosiasi Kepala Desa DPD Dorong Pengelolaan Dana Desa Untuk Bumdes .

Pimpinan daerah diminta memaksimalkan pemanfaatan dana desa untuk memajukan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat. Dalam hal ini, kepala desa memiliki peran vital karena menjadi ujung tombak pemerintah di tingkat bawah.

“Saya mengapresiasi perjuangan para kepala desa untuk memajukan desanya. Soalnya, salah satu kunci sukses berbagai program pemerintah berada di tangan para kepala desa,” ujar Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) AA LaNyalla Mahmud Mattalitti saat bertemu dengan Assosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) di Jakarta, kemarin.

Pertemuan dihadiri Ketua Umum APDESI Suhardi Buyung, Sekjen APDESI Ipin Arifin, dan beberapa pengurus inti APDESI. Dalam kesempatan itu, LaNyalla juga menyampaikan sejumlah peluang yang bisa dikerjakan para kepala desa terkait pemanfaat dana desa.

Salah satunya, dana desa bisa digunakan untuk pemberdayaan, serta peningkatan dan pemerataan perekonomian masyarakat malalui pembentukan Badan Usaha Milik Desa (Bumdes).

“Pemanfaatan dan pengelolaan dana desa melalui Bumdes, akan membuka peluang usaha, lapangan kerja, serta berba­gai pemberdayaan lainnya. Jika alokasi anggaran yang dikucurkan pemerintah pusat ini dikelola dan dimanfaatkan dengan benar, akhirnya akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” jelas Senator asal Jawa Timur (Jatim) ini.

Namun, Ketua Dewan Kehormatan Kamar Dagang dan Induatri (Kadin) Jatim ini juga mengingatkan para kepala desa mengelola dana desa secara baik, transparan, dan bertanggung jawab.

Dengan begitu, para kepala desa dapat terhindar dari persoalan hukum pengelolaan dana tersebut.

“Saya cuma wanti-wanti saja, dana desa ini jumlahnya besar. Pengelolaannya harus transparan dan tepat. Jangan pernah main-main dalam pemakaiannya. Harus benar-benar bermanfaat bagi kepentingan rakyat,” jelas alumnus Universitas Brawijaya Malang ini.

Ketua Umum APDESI Suhardi Buyung mengatakan, silaturahmi para kepala desa dengan Ketua DPD untuk mencari solusi ter­hadap sejumlah persoalan yang terjadi.

Dia meyakini, LaNyalla akan memberikan dukungan sekali­gus solusi atas keinginan para kepala desa untuk memajukan desanya masing-masing.

“Pak LaNyalla sudah keliling hampir seluruh Indonesia. Beliau sangat tahu problem desa. Makanya, kami ingin meminta saran dan solusi, agar lebih mu­dah dalam mensejahterakan masyarakat,” ujar Suhardi. [ONI]

]]> .
Pimpinan daerah diminta memaksimalkan pemanfaatan dana desa untuk memajukan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat. Dalam hal ini, kepala desa memiliki peran vital karena menjadi ujung tombak pemerintah di tingkat bawah.

“Saya mengapresiasi perjuangan para kepala desa untuk memajukan desanya. Soalnya, salah satu kunci sukses berbagai program pemerintah berada di tangan para kepala desa,” ujar Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) AA LaNyalla Mahmud Mattalitti saat bertemu dengan Assosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) di Jakarta, kemarin.

Pertemuan dihadiri Ketua Umum APDESI Suhardi Buyung, Sekjen APDESI Ipin Arifin, dan beberapa pengurus inti APDESI. Dalam kesempatan itu, LaNyalla juga menyampaikan sejumlah peluang yang bisa dikerjakan para kepala desa terkait pemanfaat dana desa.

Salah satunya, dana desa bisa digunakan untuk pemberdayaan, serta peningkatan dan pemerataan perekonomian masyarakat malalui pembentukan Badan Usaha Milik Desa (Bumdes).

“Pemanfaatan dan pengelolaan dana desa melalui Bumdes, akan membuka peluang usaha, lapangan kerja, serta berba­gai pemberdayaan lainnya. Jika alokasi anggaran yang dikucurkan pemerintah pusat ini dikelola dan dimanfaatkan dengan benar, akhirnya akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” jelas Senator asal Jawa Timur (Jatim) ini.

Namun, Ketua Dewan Kehormatan Kamar Dagang dan Induatri (Kadin) Jatim ini juga mengingatkan para kepala desa mengelola dana desa secara baik, transparan, dan bertanggung jawab.

Dengan begitu, para kepala desa dapat terhindar dari persoalan hukum pengelolaan dana tersebut.

“Saya cuma wanti-wanti saja, dana desa ini jumlahnya besar. Pengelolaannya harus transparan dan tepat. Jangan pernah main-main dalam pemakaiannya. Harus benar-benar bermanfaat bagi kepentingan rakyat,” jelas alumnus Universitas Brawijaya Malang ini.

Ketua Umum APDESI Suhardi Buyung mengatakan, silaturahmi para kepala desa dengan Ketua DPD untuk mencari solusi ter­hadap sejumlah persoalan yang terjadi.

Dia meyakini, LaNyalla akan memberikan dukungan sekali­gus solusi atas keinginan para kepala desa untuk memajukan desanya masing-masing.

“Pak LaNyalla sudah keliling hampir seluruh Indonesia. Beliau sangat tahu problem desa. Makanya, kami ingin meminta saran dan solusi, agar lebih mu­dah dalam mensejahterakan masyarakat,” ujar Suhardi. [ONI]
]]> .
Sumber : Rakyat Merdeka – RM.ID .

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Categories