
Cek Kedisiplinan ASN, Sekjen Kemenkumham Lakukan Sidak
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerin Hukum dan HAM (Kemenkumham), Andap Budhi Revianto, melakukan inspeksi mendadak (sidak) pasca libur lebaran 1442 H.
Andap mengaku sidak dilakukan untuk mengecek kedisiplinan aparatur sipil negara (ASN) Kemenkumham, khususnya di lingkungan Sekretariat Jenderal.
“Saya ingin mengecek secara langsung kedisiplinan ASN di lingkungan Setjen Kemenkumham. Sebab instruksi saya sebelum liburan kemaren jelas agar ASN tetap menjaga kinerja dan tingkatkan kedisiplinan,” ujar Andap di sela-sela sidaknya, Senin (17/5).
Berdasarkan data, kehadiran ASN di lingkungan kerjanya lebih dari 80%. Sisanya tercatat WFH atau sakit. “Kertas laporan kehadiran yang saya terima, kehadiran ASN cukup tinggi, sekitar 80%. Sisanya sakit atau WFH,” ujar Andap lebih lanjut.
Andap menjelaskan bahwa sistem WFH – WFO terpaksa masih dilakukan di lingkungan kerjanya untuk mencegah penyebaran pandemi Covid-19 lebih luas. “Khususnya mereka yang usianya diatas 46 tahun atau yang memiliki kormobid, kami beri keringanan untuk bekerja di rumah atau WFH,” papar Andap.
Dalam sidak ini, Andap berkeliling ke seluruh Biro di lingkungan kerjanya yang terdiri dari 7 lantai. Andap juga melakukan dialog dan interaksi dengan sejumlah ASN sekaligus berhalal bihalal. “Dengan sidak ini, saya ingin melihat dan berinteraksi secara langsung dengan seluruh ASN sekaligus halal bihalal saling maaf memaafkan,” kata Andap.
Beberapa ASN nampak surprise dengan sidak ini. Menurut mereka, jarang pimpinan mau turun langsung ke seluruh unit kerja.
“Selama saya kerja disini, pasca libur lebaran biasanya hanya orang inspektorat jenderal yang kontrol kehadiran kita. Tapi sekarang Sekjen turun langsung sidak dan berhalal bihalal dengan seluruh ASN di lingkungan setjen,” tutur Hidayah, ASN pada Biro Humas. [EFI]
]]> Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerin Hukum dan HAM (Kemenkumham), Andap Budhi Revianto, melakukan inspeksi mendadak (sidak) pasca libur lebaran 1442 H.
Andap mengaku sidak dilakukan untuk mengecek kedisiplinan aparatur sipil negara (ASN) Kemenkumham, khususnya di lingkungan Sekretariat Jenderal.
“Saya ingin mengecek secara langsung kedisiplinan ASN di lingkungan Setjen Kemenkumham. Sebab instruksi saya sebelum liburan kemaren jelas agar ASN tetap menjaga kinerja dan tingkatkan kedisiplinan,” ujar Andap di sela-sela sidaknya, Senin (17/5).
Berdasarkan data, kehadiran ASN di lingkungan kerjanya lebih dari 80%. Sisanya tercatat WFH atau sakit. “Kertas laporan kehadiran yang saya terima, kehadiran ASN cukup tinggi, sekitar 80%. Sisanya sakit atau WFH,” ujar Andap lebih lanjut.
Andap menjelaskan bahwa sistem WFH – WFO terpaksa masih dilakukan di lingkungan kerjanya untuk mencegah penyebaran pandemi Covid-19 lebih luas. “Khususnya mereka yang usianya diatas 46 tahun atau yang memiliki kormobid, kami beri keringanan untuk bekerja di rumah atau WFH,” papar Andap.
Dalam sidak ini, Andap berkeliling ke seluruh Biro di lingkungan kerjanya yang terdiri dari 7 lantai. Andap juga melakukan dialog dan interaksi dengan sejumlah ASN sekaligus berhalal bihalal. “Dengan sidak ini, saya ingin melihat dan berinteraksi secara langsung dengan seluruh ASN sekaligus halal bihalal saling maaf memaafkan,” kata Andap.
Beberapa ASN nampak surprise dengan sidak ini. Menurut mereka, jarang pimpinan mau turun langsung ke seluruh unit kerja.
“Selama saya kerja disini, pasca libur lebaran biasanya hanya orang inspektorat jenderal yang kontrol kehadiran kita. Tapi sekarang Sekjen turun langsung sidak dan berhalal bihalal dengan seluruh ASN di lingkungan setjen,” tutur Hidayah, ASN pada Biro Humas. [EFI]
]]> . Sumber : Rakyat Merdeka – RM.ID .