
All England 2021 : Kevin/Marcus Enteng, Ahsan/Hendra Mengkhawatirkan
Pelatih ganda putra Herry Iman Pierngadi menilai hasil undian All England 2021 untuk Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon cukup menguntungkan. Tapi tidak bagi seniornya, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan.
Indonesia menurunkan tiga pasang di sektor ganda putra All England di Birmingham, 17-21 Maret mendatang. Selain pasangan nomor satu dan dua dunia Kevin/Marcus serta Hendra/Ahsan, PBSI juga menurunkan Fajar Alfian/ Muhammad Rian Ardianto. Dari hasil undian ketiganya, nasib Kevin/Marcus dinilai relatif aman.
“Undian ganda putra bagus ya, dengan ada beberapa pemain yang tidak ikut dari China, Taiwan, dan Korea, Kevin/ Marcus karena seeded pertama agak menguntungkan,” kata Herry kepada awak media.
“Akan tetapi kita tak boleh lengah jadi kita harus step by step, lawannya harus satu- satu kita dihadapi. Justru Hendra/Ahsan yang poolnya agak berat,” ujarnya.
Menukil hasil undian BWF, Kevin/Marcus yang berada di bagan atas akan menghadapi pasangan Jerman, Jones Ralfy Jansen/Peter Kaesbauer. Jika mulus, juara All England 2017 dan 2018 itu akan berjumpa pemenang antara Philip Chew/Ryan Chew dengan Christo Popov/ Toma Junior Popov.
Keduanya baru akan bertemu unggulan jika mulus sampai perempatfinal dan semifinal. Seperti Satwiksairaj Rankiredsy/Chirag Sehtty (6), Takeshi Kamura Keigo Sonoda (3) atau Marcus Ellis/Chris Langridge (8). Sedangkan Hendra/Ahsan yang berada di bagan bawah kembali bertemu pasangan Inggris, Ben Lane/Sean Vendy di 32 besar.
Dari head to head keduanya, Hendra/ Ahsan 1-0 dari pasangan peringkat 18 dunia itu. Pasangan gaek ini berpotensi bertemu kompatriotnya, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto di perempat final.
Tapi jika keduanya mulus sampai delapan besar. Kemudian, juara All England 2019 itu berpeluang bertemu unggulan empat Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe (4). Hendra/Ahsan menang enam kali dari delapan pertemuan mereka. [BRT]
]]> Pelatih ganda putra Herry Iman Pierngadi menilai hasil undian All England 2021 untuk Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon cukup menguntungkan. Tapi tidak bagi seniornya, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan.
Indonesia menurunkan tiga pasang di sektor ganda putra All England di Birmingham, 17-21 Maret mendatang. Selain pasangan nomor satu dan dua dunia Kevin/Marcus serta Hendra/Ahsan, PBSI juga menurunkan Fajar Alfian/ Muhammad Rian Ardianto. Dari hasil undian ketiganya, nasib Kevin/Marcus dinilai relatif aman.
“Undian ganda putra bagus ya, dengan ada beberapa pemain yang tidak ikut dari China, Taiwan, dan Korea, Kevin/ Marcus karena seeded pertama agak menguntungkan,” kata Herry kepada awak media.
“Akan tetapi kita tak boleh lengah jadi kita harus step by step, lawannya harus satu- satu kita dihadapi. Justru Hendra/Ahsan yang poolnya agak berat,” ujarnya.
Menukil hasil undian BWF, Kevin/Marcus yang berada di bagan atas akan menghadapi pasangan Jerman, Jones Ralfy Jansen/Peter Kaesbauer. Jika mulus, juara All England 2017 dan 2018 itu akan berjumpa pemenang antara Philip Chew/Ryan Chew dengan Christo Popov/ Toma Junior Popov.
Keduanya baru akan bertemu unggulan jika mulus sampai perempatfinal dan semifinal. Seperti Satwiksairaj Rankiredsy/Chirag Sehtty (6), Takeshi Kamura Keigo Sonoda (3) atau Marcus Ellis/Chris Langridge (8). Sedangkan Hendra/Ahsan yang berada di bagan bawah kembali bertemu pasangan Inggris, Ben Lane/Sean Vendy di 32 besar.
Dari head to head keduanya, Hendra/ Ahsan 1-0 dari pasangan peringkat 18 dunia itu. Pasangan gaek ini berpotensi bertemu kompatriotnya, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto di perempat final.
Tapi jika keduanya mulus sampai delapan besar. Kemudian, juara All England 2019 itu berpeluang bertemu unggulan empat Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe (4). Hendra/Ahsan menang enam kali dari delapan pertemuan mereka. [BRT]
]]>.
Sumber : Rakyat Merdeka RM.ID .